Rabu, 10 Agustus 2016

Pembunuhan Paling Sadis Yang Ada di Seluruh Dunia


Pembunuhan yang memakan banyak korban jiwa dan paling sadis tidak tau apa yang melatarbelakangin itu semua sampai mereka setega itu membantai nyawa orang lain tanpa rasa bersalah. Berikut pembunuhan paling sadis yang ada di seluruh dunia


1. Luis Alfredo Garavito


Luis Garavito adalah pembunuh berantai Kolombia yang memperkosa dan membunuh 136-300 anak-anak. Korbannya adalah anak-anak jalanan yang berusia 6-16 tahun. Luis melakukan pembunuhan dengan cara mendekat dan merayu anak-anak dengan hadiah dan sejumlah uang, setelah itu ia membawa korbannya berjalan-jalan. Pada saat korban sudah merasa lelah, Luis akan memperkosa, menyiksa dan menggorok leher mereka, dan biasanya mayat anak-anak itu akan di potong-potong.

2. Pedro Alonso López


Julukan pria ini adalah Monster of Andes. Awalnya pria ini melancarkan aksi pembunuhannya di Peru pada tahun 1970-an dan membunuh sekitar 100 perempuan. Dia sudah pernah di tangkap, namun sayangnya kepolisian membebaskan pria ini. Pedro kemudian pindah ke Ekuador dan ia pun tetap membunuh 3-4 gadis tiap minggunya, sebelum dibunuh Pedro akan memperkosa korbannya terlebih dahulu. Hal itu baru terkuak pada tahun 1980-an setelah ditemukannya kuburan massal korban karena banjir bandang. Total korban Pedro tidak main-main, yaitu 110 gadis muda, bahkan ada yang meyakini bahwa Pedro telah menghabisi 300 nyawa.

Ibunya adalah seorang pelacur dengan 13 anak. Pedro diusir dari rumah ketika ibunya menangkapnya sedang bercumbuan dengan adiknya pada tahun 1957.

Disaat berusia 8 tahun Pedro pernah dijemput oleh seorang pria, dibawa ke sebuah rumah yang sepi dan berulang kali disodomi.

3. Andrei Chikatilo


Andrei Chikatilo mempunyai julukan "Butcher of Rostov" (Tukang Daging Rostov) dan sering dipanggil dengan The Red Ripper atau The Rostov Ripper. Pada tahun 1978-1990 si tukang daging adalah pelaku pembunuhan keji pada 53 wanita dan anak-anak. Bermula dari tahun 1979, saat itu ia melakukan pembunuhan pertama kalinya pada seorang gadis berusia 9 tahun.

Ia mengaku bahwa ia baru dapat merasa puas secara seksual bila menusuk ataupun melukai wanita hingga meninggal.

4. Yang Xinhai


Yang Xinhai di juluki sebagai Monster Killer (Monster pembunuh), dia adalah seorang pembunuh berantai asal Cina yang mengaku melakukan 65 pembunuhan dan 23 perkosaan. Dia akan memasuki rumah korbannya di malam hari dan membunuh semua penghuni rumah tersebut. Ia membunuh dengan kapak, palu dan sekop, dan terkadang ia membunuh seluruh keluarga sambil mengenakan pakaian baru dan sepatu besar setiap kali aksinya.

kutipan kata-katanya :"Ketika aku membunuh orang yang saya inginkan. Hal ini mengilhami saya untuk membunuh lebih banyak. Saya tidak peduli apakah mereka layak untuk hidup atau tidak.
Ini adalah urusanku... Aku tidak punya keinginan untuk menjadi bagian dari masyarakat. Masyarakat bukan urusan saya. "

5. Gary Leon Ridgway


Gary Leon Ridgway adalah seorang pelukis truk yang mengaku telah membunuh 71 wanita, tetapi juga diduga telah menewaskan lebih dari 90 orang. Gary dikenal sebagai The Green River Killer, dia akan mencekik seorang perempuan dan membuang tubuh mereka di seluruh wilayah hutan di King County. 

Ibunya digambarkan sebagai wanita yang dominan dan selalu meremehkan dia dan mempermalukan dia di depan keluarganya.

6. Anatoly Onoprienko


Anatoly Onoprienko adalah pembunuh berantai asal Ukraina, dia juga dikenal dengan julukan "The Ukraina ", "The Terminator" dan "Citizen O". Anatoly telah membunuhan 9 orang pada tahun 1989 dan 43 orang pada tahun 1995-1996.

Dia akan memilih sebuah rumah yang terletak di daerah terpencil, kemudian membunuh semua penghuninya dimulai dengan laki-laki dewasa, pasangannya dan akhirnya anak-anak. Ia ditangkap pada tanggal 16 April 1996, dan dia mengklaim bahwa ia membunuh kaeran menanggapi perintah yang diberikan oleh suara hati.

7. Pedro Rodriguez Filho


Pedro Rodriguez berasal dari Brasil dengan nama julukan "Pedrinho Matador", ia mengaku telah membunuh lebih dari 100 korban, 47 di antaranya tahanan, ia juga dilaporkan telah membunuh ayahnya dan memakan sepotong hatinya. Filho membunuh dua korban pertamanya pada usia 14 tahun, ia mengaku bahwa membunuh orang adalah kesenang pribadi bagi dirinya.

8. Daniel Camargo Barbosa


Dia diyakini telah memperkosa dan menewaskan lebih dari 150 gadis muda di Kolombia dan Ekuador selama tahun 1970 dan 1980. Dia memiliki pasangan bernama Alcira dan memiliki dua anak, tetapi kemudian ia jatuh cinta dengan wanita lain bernama Esperanza usia 28. Ketika ia menemukan bahwa Esperanza sudah tidak perawan ia dan Esperanza membentuk perjanjian bahwa ia akan tinggal bersamanya jika dia dibantu dalam mencari gadis perawan lain untuk berhubungan seks dengannya.
Esperanza akhirnya menjalankan perjanjian itu, ia memikat gadis-gadis muda ke apartemen mereka, membius mereka dan kemudian Camargo memperkosa mereka, ia memperkosa 5 gadis tanpa membunuh mereka dan hanya satu yang melaporkan kejahatan itu.

suatu hari ketika melewati sebuah sekolah dia menculik seorang gadis sembilan tahun, memperkosa dan membunuhnya, agar korban tidak bisa memberitahu polisi seperti korban pemerkosaanya dulu.

ibunya meninggal ketika ia masih kecil dan ayahnya seorang yang emosional dan ia kemudian dibesarkan oleh seorang ibu tiri yang kejam yang terkadang memakaikan dia pakaian anak perempuan, membuatnya menjadi korban ejekan di depan teman-temannya.

9.Alexander Pichushkin


Pichushkin asal Rusia dinyatakan bersalah telah membunuh korban dengan jumlah 49 orang dan juga diduga membunuh 61 lainya, ia mengaku telah membunuh 63 orang untuk mengisi papan caturnya, sehingga dia dikenal sebagai The Chessboard Killer.

Pichushkin memulai aksinya dengan memikat mereka dengan vodka, setelah minum dengan mereka, dia akan membunuh mereka dengan memukul kepala korban dengan palu dan kemudian memasukan botol vodka di tenggorokan korban untuk memastikan bahwa mereka tidak akan bertahan hidup.

10. Ahmad Suradji


Ahmad Suradji asal Indonesia adalah pembunuh berantai yang juga dikenal dengan nama Nasib Kelewang, atau dengan alias-nya Datuk. Dia mengaku telah membunuh 42 anak perempuan dan wanita selama 11 tahun dan dihukum karena mencekik sedikitnya 42 perempuan dan anak perempuan berkisar di usia 11-30 tahun.

Ia mencekik dengan menggunakan kabel dan memakamkan korbannya di sebuah perkebunan tebu di dekat rumahnya, dengan kepala korban menghadap rumahnya. Dia percaya ritual ini akan memberinya kekuatan ekstra, ia mengatakan kepada polisi bahwa ia bermimpi pada tahun 1988 di mana hantu ayahnya menyuruhnya untuk membunuh 70 wanita dan meminum air liur mereka, sehingga ia bisa menjadi seorang penyembuh ghaib.

Hueeekkss meminum air liur orang lain? kalian mau coba? haha

Tidak ada komentar:

Posting Komentar